Karya sastra dibagi menjadi dua yaitu karya sastra fiksi (imaginatif) dan non fiksi (non - imaginatif). Teks fiksi adalah jenis tulisan yang hanya berdasarkan imajinasi. Dia hanya rekaan sipenulisnya. Jenis-jenis karya seni berikut ini merupakan karya Fiksi : Cerita pendek (cerpen), novel, cerita sinetron, telenovela, drama, film drama, film komedi, film horor, film laga.
Nonfiksi adalah tulisan-tulisan yang isinya bukanlah fiktif, bukan hasil imajinasi/rekaan si penulisnya. Dengan kata lain, nonfiksi adalah karya seni yang bersifat faktual. Hal-hal yang terkandung di dalamnya adalah nyata., benar-benar ada dalam kehidupan kita. Dengan kata lain teks nonfiksi adalah teks yang berisikan hasil pengamatan, data-data, dan fakta serta bukan merupakan hasil imajinasi kita.
Jenis-jenis karya seni berikut ini merupakan karya nonfiksi : Aetikel, opini, resensi buku, karangan ilmiah, skripsi, tesis, tulisan-tilisan yang berisi pengalaman pribadi si penulisnya (seperti diary, chiken soup for the soul, laporan perjalanan wisata), berita di koran/majalah/tabloid, film dokumenter, dan masih banyak lagi.
Ayo Berlatih
Buatlah sebuah teks nonfiksi yang terdiri atas tiga paragraf. Untuk itu, ikutilah langkah-langkah berikut ini.
Nonfiksi adalah tulisan-tulisan yang isinya bukanlah fiktif, bukan hasil imajinasi/rekaan si penulisnya. Dengan kata lain, nonfiksi adalah karya seni yang bersifat faktual. Hal-hal yang terkandung di dalamnya adalah nyata., benar-benar ada dalam kehidupan kita. Dengan kata lain teks nonfiksi adalah teks yang berisikan hasil pengamatan, data-data, dan fakta serta bukan merupakan hasil imajinasi kita.
Jenis-jenis karya seni berikut ini merupakan karya nonfiksi : Aetikel, opini, resensi buku, karangan ilmiah, skripsi, tesis, tulisan-tilisan yang berisi pengalaman pribadi si penulisnya (seperti diary, chiken soup for the soul, laporan perjalanan wisata), berita di koran/majalah/tabloid, film dokumenter, dan masih banyak lagi.
Ayo Berlatih
Buatlah sebuah teks nonfiksi yang terdiri atas tiga paragraf. Untuk itu, ikutilah langkah-langkah berikut ini.
- Pilihlah dua hewan yang memiliki jenis makanan yang berbeda. Satu hewan pemakan tumbuhan dan satu hewan pemakan hewan lain.
- Tuliskanlah penjelasan tentang hewan tersebut termasuk habitat asli, jenis makanan, serta cara hewan tersebut mendapatkan dan memakan makanannya.
- Gunakanlah hasil pengamatan dan informasi penting yang telah kamu dapatkan dari bacaan untuk melengkapi tulisanmu.
- Kamu juga dapat melengkapi tulisanmu dengan gambar hewan yang kamu maksud.
- Tuliskanlah penjelasan tentang kedua hewan tersebut pada selembar kertas dengan tulisan yang rapi.
Kelinci
Kelinci merupakan hewan yang sering dijadikan sebagai hewan peliharaan dan hewan pedaging. Kelinci terbagi menjadi dua jenis yaitu kelinci liar dan kelinci peliharaan. Di Indonesia banyak terdapat kelinci lokal, yakni jenis kelinci jawa dan kelinci Sumatera
Kelinci liar biasanya hidup berkelompok, dan hidup di sarang-sarang bawah tanah. Padang rumput, hutan, dan semak-semak adalah lingkungan dimana kelinci biasanya ditemukan.. Berbeda dengan kelinci liar, kelinci peliharaan hidup di kandang yang telah disediakan pemiliknya.
Kelinci merupakan hewan pemakan tumbuhan atau herbivora. Makanan utama kelinci adalah rumput dan sayur-sayuran, namun makanan kesukaan kelinci adalah wortel. Kelinci memiliki gigi depan yang tajam yang digunakan untuk memotong makanan, lalu dengan gigi geraham mengunyah makanan hingga halus.
Kelinci memiliki penciuman yang tajam untuk mengendus sumber makanan. Kelinci liar memperoleh makanan dengan cara mencari sumber makanan yang berada di dekat tempat tinggalnya. Sementara itu kelinci peliharaan biasanya memperoleh makanan dari sang pemilik.
Kelinci merupakan hewan yang sering dijadikan sebagai hewan peliharaan dan hewan pedaging. Kelinci terbagi menjadi dua jenis yaitu kelinci liar dan kelinci peliharaan. Di Indonesia banyak terdapat kelinci lokal, yakni jenis kelinci jawa dan kelinci Sumatera
Kelinci liar biasanya hidup berkelompok, dan hidup di sarang-sarang bawah tanah. Padang rumput, hutan, dan semak-semak adalah lingkungan dimana kelinci biasanya ditemukan.. Berbeda dengan kelinci liar, kelinci peliharaan hidup di kandang yang telah disediakan pemiliknya.
Kelinci merupakan hewan pemakan tumbuhan atau herbivora. Makanan utama kelinci adalah rumput dan sayur-sayuran, namun makanan kesukaan kelinci adalah wortel. Kelinci memiliki gigi depan yang tajam yang digunakan untuk memotong makanan, lalu dengan gigi geraham mengunyah makanan hingga halus.
Kelinci memiliki penciuman yang tajam untuk mengendus sumber makanan. Kelinci liar memperoleh makanan dengan cara mencari sumber makanan yang berada di dekat tempat tinggalnya. Sementara itu kelinci peliharaan biasanya memperoleh makanan dari sang pemilik.
Kucing
Kucing adalah hewan yang dikenal jinak dan akrab dengan manusia. Terbukti dengan beberapa jenisnya yang menjadi peliharaan bagi banyak orang. Kuciang biasanya dipelihara sebagai hewan peliharaan dan juga sebagai musuh alami tikus. Kucing dapat dibedakan menjadi kucing liar dan kucing peliharaan.
Di lingkunganya, kucing liar hidup di hutan. Berbeda dengan kucing liar, kucing peliharaan sudah beradaptasi dengan lingkungan rumah dan berbaur dengan manusia. Kucing peliharaan bisa menjadi teman bermain saat waktu senggang. Beberapa orang yang memelihara kucing juga seringkali membuatkan beberapa sarana bermain untuk hewan kesayangannya.
Kucing tergolong ke dalam hewan karnivora, yang cenderung bersifat predator. Salah satu makanan kesukaan kucing adalah tikus rumah. Kucing juga merupakan hewan yang aktif mencari makan di malam hari (nokturnal). Maka dari itu tak jarang kucing tidur dan bermalas-malasan di siang hari. Kucing peliharaan biasanya diberi makanan khusus yang dapat memenuhi kebutuhan nutrisinya.
Kucing adalah hewan yang dikenal jinak dan akrab dengan manusia. Terbukti dengan beberapa jenisnya yang menjadi peliharaan bagi banyak orang. Kuciang biasanya dipelihara sebagai hewan peliharaan dan juga sebagai musuh alami tikus. Kucing dapat dibedakan menjadi kucing liar dan kucing peliharaan.
Di lingkunganya, kucing liar hidup di hutan. Berbeda dengan kucing liar, kucing peliharaan sudah beradaptasi dengan lingkungan rumah dan berbaur dengan manusia. Kucing peliharaan bisa menjadi teman bermain saat waktu senggang. Beberapa orang yang memelihara kucing juga seringkali membuatkan beberapa sarana bermain untuk hewan kesayangannya.
Kucing tergolong ke dalam hewan karnivora, yang cenderung bersifat predator. Salah satu makanan kesukaan kucing adalah tikus rumah. Kucing juga merupakan hewan yang aktif mencari makan di malam hari (nokturnal). Maka dari itu tak jarang kucing tidur dan bermalas-malasan di siang hari. Kucing peliharaan biasanya diberi makanan khusus yang dapat memenuhi kebutuhan nutrisinya.